Malam ini seperti malam-malam kemarin.
hampa dan maya.
Karena dirimu dan aku tidak kunjung berjumpa.
Malam ini terlihat ramai namun terasa sepi.
Karena tidak ada ocehan perempuan manis di sampingku kini.
dimanakah kamu Anzjani.
Aku rindu manjamu dan senandung solawatmu.
Yang biasa kamu untaikan diatas motorku.
Aku ingin mengatakan perasaanku padamu malam ini.
Aku RINDU ANZJANI
Itu rasaku.
Dalam tindakan rinduku padamu.
Aku bersolawat seperti yang kamu selalu untaikan di sampingku.
Anzjani aku rindu.
Bersama solawat Nabi aku menantimu.
hampa dan maya.
Karena dirimu dan aku tidak kunjung berjumpa.
Malam ini terlihat ramai namun terasa sepi.
Karena tidak ada ocehan perempuan manis di sampingku kini.
dimanakah kamu Anzjani.
Aku rindu manjamu dan senandung solawatmu.
Yang biasa kamu untaikan diatas motorku.
Aku ingin mengatakan perasaanku padamu malam ini.
Aku RINDU ANZJANI
Itu rasaku.
Dalam tindakan rinduku padamu.
Aku bersolawat seperti yang kamu selalu untaikan di sampingku.
Anzjani aku rindu.
Bersama solawat Nabi aku menantimu.
pelaku pekarya: Mahmud
Tidak ada komentar:
Posting Komentar