Aninda
kudiam ketika merindukanmu dikala bulan cerah dimalam-malam.
Ketika
rintik hujan menyirami bumi di gelap alam yang membawa senja pergi hinga
matahari tenggelam.
Hatiku
kini belajar menyelam.
Untuk
mendapatkan mutiara yang indah di hati Aninda yang terdalam.
Biar
kusimpan dan kujaga perhiasan yang menjadi semangat hidupku yang kelam.
Hatiku
menjerit memanggilmu Aninda.
Dimanakah
mutiara yang Aninda simpan saat ini.
Karena
kuarungi lautan hati takunjung kujumpai.
Aninda
dirimu bagaikan mutiara yang langka.
Jangan
Aninda hiasi hidupku dengan cucuran keringat airmata yang duka.
Karena
ku ingin menghadapi kemerdekaan dengan cinta.
Pelaku
pekarya : Mahmud
Tidak ada komentar:
Posting Komentar